Meretas Jalan Menjadi Content Creator Kekinian
Survei Asia’s Generation Z Comes of Age dari McKinsey yang dirilis pada Februari 2020 menyebutkan, generasi muda kini menghabiskan cukup banyak waktu di media sosial dan sangat menjaga citra mereka di jagat maya. Mereka beranggapan konten foto dan video adalah cara efektif untuk mengomunikasikan pengalaman, opini, dan perspektif kepada audiens yang lebih luas.
Oleh karena itu, generasi muda umumnya mencari smartphone dengan kemampuan kamera yang canggih, yang dapat membantu mereka membuat konten media sosial kekinian dengan mudah. Termasuk juga, merintis jalannya menjadi seorang content creator.
Tren ini terjadi bukan tanpa alasan. Masifnya penggunaan internet di Indonesia membuka peluang bagi siapapun bisa menjadi content creator. Pada 2021 nilai creator economy di Indonesia diperkirakan mencapai 9,15 miliar dolar Amerika Serikat (AS) dan akan terus tumbuh.
MX Product Marketing Senior Manager, Samsung Electronics Indonesia, Ilham Indrawan pun memberikan beberapa saran bagi siapapun yang ingin menjadi content creator, di antaranya:
1. Mulai Aja Dulu, Tentukan Niche Kamu!
Tentukan konten macam apa yang mau kamu bikin dan topik apa yang akan jadi fokus kamu sebagai content creator. Ada banyak pilihan, contohnya kuliner, kecantikan, travelling, fashion, gaming, kehidupan sehari-hari, dan lain sebagainya.
Kalau bingung, mulailah dari apa yang menjadi passion kamu. Sebab, mengerjakan sesuatu yang jadi passion atau sesuatu yang kamu sukai, akan menghasilkan karya yang bagus, karena dikerjakan dengan hati yang senang.