Digitalnote
Sejarah Panjang Lahirnya Mesin ATM
Sejarah ATM (Automated Teller Machine) dimulai pada 1960-an. Berikut adalah perkembangan kunci dalam sejarah ATM:
1. Ide Pertama:
- Ide pertama dari mesin otomatis untuk menarik uang tunai dicetuskan oleh Luther George Simjian pada 1939. Namun, mesin tersebut tidak diimplementasikan secara luas pada saat itu.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
2. Implementasi Pertama (1967):
- Mesin ATM pertama kali diimplementasikan di Barclays Bank di London pada 27 Juni 1967. Mesin ini disebut "Cash Dispenser" dan memungkinkan nasabah menarik uang tunai menggunakan kupon kertas yang diberikan oleh bank.
3. Pengembangan Teknologi (1970-an):
- Pada 1970-an, teknologi mikroprosesor mulai digunakan dalam mesin ATM, memungkinkan perangkat tersebut menyediakan layanan tambahan seperti pengecekan saldo dan transfer dana.
4. ATM di Amerika Serikat (1970-an):
- ATM mulai diperkenalkan secara luas di Amerika Serikat pada pertengahan hingga akhir 1970-an. Chemical Bank di New York memasang ATM pertama di negara tersebut pada 2 September 1969.
5. Penyebaran Global (1980-an):
- Pada 1980-an, mesin ATM menjadi semakin umum di seluruh dunia. Teknologi PIN (Personal Identification Number) diperkenalkan sebagai cara untuk mengamankan transaksi.
6. Jaringan ATM (1980-an - 1990-an):
- Jaringan ATM global, seperti Cirrus dan Plus, mulai dikembangkan pada akhir 1980-an dan awal 1990-an. Ini memungkinkan nasabah dari bank yang berbeda untuk mengakses mesin ATM di seluruh dunia.
7. Layanan Tambahan (2000-an - 2010-an):
- Pada 2000-an dan 2010-an, mesin ATM mulai menawarkan lebih banyak layanan, termasuk deposit uang tunai, transfer antar rekening, pembayaran tagihan, dan pembelian tiket.
8. Mobile Banking (2010-an - Sekarang):
- Dengan perkembangan teknologi mobile, pengguna dapat mengakses rekening bank mereka dan melakukan sebagian besar transaksi perbankan melalui aplikasi perbankan seluler, mengurangi ketergantungan pada mesin ATM fisik.
Seiring waktu, ATM telah menjadi integral dalam memfasilitasi akses cepat dan mudah terhadap uang tunai dan layanan perbankan, mengubah cara orang mengelola keuangan mereka.
