Kupas Tuntas FDV di Industri Kripto
Di tengah maraknya pasar kripto global, crypto exchange seperti Coinex, dianggap memiliki peran penting dalam membebaskan pengguna dari dilema Fully Diluted Valuation (FDV) tinggi. Terkait itu, CEO CoinEx Haipo Yang pun memastikan hanya memfasilitasi perdagangan kripto yang benar-benar bermutu dan secara khusus bisa diterima oleh para investor baru.
Hal itu terungkap dalam diskusi daring yang digelar oleh CoinEx pada Rabu, (22/5/2024) lalu. Beragam topik dibincangkan di diskusi itu, di antaranya seputar ETF Ethereum Spot hingga yang terkait kapitalisasi pasar tinggi dan sirkulasi rendah.
Namun, pembahasan yang cukup mencolok adalah tentang dilema Fully Diluted Valuation (FDV), khususnya untuk proyek kripto yang dijalankan oleh startup dan didukung oleh berbagai venture company (VC). Fully Diluted Valuation (FDV) adalah konsep dalam dunia investasi kripto untuk mengukur total nilai pasar dari sebuah kripto terhadap jumlah unit kripto keseluruhan (total supply) atau terhadap jumlah unit kripto maksimal yang dapat diedarkan (maximum supply) di masa depan.
Untuk menghitung FDV, harga kripto saat ini dikalikan dengan jumlah total token yang bisa beredar. Contoh, jika sebuah proyek kripto memiliki harga kriptonya saat ini sebesar 10 dolar Amerika Serikat (AS) dan total token yang dapat beredar (maximum supply) adalah satu juta unit, maka FDV-nya adalah 10 juta unit.
Jadi, FDV memberikan gambaran potensi maksimum valuasi pasar dari sebuah proyek kripto, dengan asumsi bahwa semua token yang direncanakan untuk dikeluarkan telah berada di pasar. Ini berbeda dengan market capitalization (kapitalisasi pasar) saat ini, yang hanya memperhitungkan token yang saat ini beredar (circulating supply).
Dalam siklus naik industri kripto, banyak investor menganggap FDV sebagai kriteria penting. Namun, beberapa pihak berpendapat, karena sirkulasi saat ini dari banyak proyek VC hanya sepersepuluh atau lebih rendah dari total sirkulasi, maka valuasi setelah dilusi penuh menjadi membengkak dan tidak memiliki nilai acuan praktis dalam jangka pendek.
Mengandalkan FDV sebagai faktor utama keputusan investasi hanya akan menyebabkan kerugian, terutama bagi investor baru. Sebaliknya, ada yang berpendapat bahwa FDV sepenuhnya ditentukan oleh penawaran dan permintaan pasar dan tidak bisa diintervensi.
“Memahami FDV adalah kunci, tetapi terlalu mengandalkan FDV sebagai patokan investasi dapat merugikan investor baru,” ujar Haipo. Selain itu, tambah Yang, jika FDV terlalu dominan sebagai acuan maka keputusan menjadi lebih buruk ketika terjadi koreksi pasar akibat sejumlah proyek kripto yang gagal, kurangnya likuiditas dan banyak lagi.
Ia mencontohkan lebih detil, misalnya VC cenderung menetapkan batasan “sirkulasi rendah, valuasi tinggi”, karena dengan permintaan pasar yang ada dan kelangkaan likuiditas jangka pendek, sirkulasi proyek kripto yang lebih rendah dianggap lebih kondusif untuk penetapan harga kripto. Di sini, peran crypto exchange, pengguna baru, dan VC sangatlah penting.
Haipo juga menjelaskan bahwa pengaturan “sirkulasi rendah, valuasi tinggi dan FDV tinggi” oleh VC bertujuan memiliki kekuatan penetapan harga yang lebih tinggi saat peluncuran kripto guna meningkatkan FDV.
Itulah sebabnya demi perkembangan positif industri kripto, pertumbuhan tambahan sangat diperlukan. Kabar baiknya itu muncul pada Januari 2024 ketika ETF Bitcoin Spot lahir di pasar efek di AS. Dan kini publik menantikan ETF Ethereum Spot juga di Negeri Paman Sam itu.
ETF Bitcoin Spot nyatanya telah membawa pertumbuhan berkelanjutan. Kehadirannya, meningkatkan kapitalisasi pasar kripto global menjadi 2,6 triliun dolar AS, dengan nilai pasar Bitcoin mencapai 1,37 triliun dolar AS. Dan ETF Ethereum Spot, diprediksi bisa membetot lebih banyak arus uang masuk ke pasar spot ETH.
Sebagai platform perdagangan aset kripto terkemuka, CoinEx percaya bahwa untuk memastikan kualitas layanan, perlu terus memperbaiki produk dan layanan, meningkatkan pengalaman pengguna, dan terus memperkenalkan aset berkualitas tinggi untuk memenuhi beragam kebutuhan investasi pengguna.
Untuk menghindari kerugian yang ditimbulkan oleh Dilema FDV Tinggi, CoinEx menekankan pentingnya edukasi bagi investor baru. “Edukasi adalah kunci. Investor perlu memahami risiko dan potensi investasi mereka,” ujar Haipo menegaskan.