Digital Lady
Perkaya Pendidikan Anak Usia Dini Lewat Investasi Teknologi
Pendidikan anak usia dini sangat penting, terutama selama usia emas, yakni nol hingga enam tahun. Karena periode ini merupakan fondasi untuk pembelajaran dan perkembangan seumur hidup.
Penelitian menunjukkan, otak berkembang dengan cepat selama tahun-tahun formatif ini, dengan 90 persen pertumbuhan otak anak terjadi pada usia lima tahun. Periode ini sangat penting untuk perkembangan kognitif, emosional, dan sosial.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Menurut sebuah studi oleh Harvard Center on the Developing Child, pengalaman awal mempengaruhi arsitektur otak dan memiliki dampak jangka panjang pada kemampuan anak untuk belajar, beradaptasi dengan perubahan, dan menangani kesulitan.
Dalam upaya mengoptimalkan pendidikan anak usia dini terutama di usia emas nol hingga enam tahun, Achmad Zaky melalui Achmad Zaky Foundation (AZF) berinvestasi di BATAS. Investasi ini merupakan langkah strategis untuk mendukung Batas sebagai platform pendidikan holistik.
Platform ini, tidak hanya menekankan pada skill akademis, tetapi juga pengembangan kemampuan teknologi, seni, sains, dan olahraga dengan mengacu pada nilai - nilai Al-Quran. Batas yang didirikan pada 2021, berdiri sebagai mercusuar inovasi di bidang pembelajaran Al-Quran dan Islam.
Sebelumnya, Batas berperan sebagai platform komprehensif yang menggunakan metode Fun Learning untuk mengenalkan anak - anak dan orang tua dengan pembelajaran Al - Quran. Namun, setelah mendapatkan perkembangan yang positif dalam beberapa tahun belakangan, BATAS ingin berekspansi dalam memperluas peran dan posisinya sebagai Faith-Based Education and Educative Entertainment.
"Investasi kami di Batas merupakan salah satu portofolio untuk menghadirkan platform pendidikan yang holistik bagi anak dan orang tua dimana kami ingin menciptakan support ecosystem yang lengkap, holistik namun juga fun bagi anak dan orang tua. Kami ingin metode belajar, baik itu pada materi akademis, kecerdasan emosional, sosial dan pengembangan diri menjadi sesuatu yang makin menarik bagi anak - anak dan akan dinikmati dalam setiap prosesnya " kata Achmad Zaky, Founder Achmad Zaky Foundation.
“Di Batas, kami berkomitmen meningkatkan lanskap pendidikan dengan menanamkan teknologi dengan ajaran Islam yang inklusif dan abadi, terinspirasi oleh hadis yang diriwayatkan oleh Muslim, "Apabila manusia meninggal dunia, maka terputuslah amalannya, kecuali tiga hal, yaitu: sedekah jariyah, atau ilmu yang bermanfaat, atau anak yang shaleh yang selalu mendoakan (untuknya)" (HR. Muslim no. 1631)," jelas Issyarah Feah, CEO & Pendiri BATAS.
Dengan dukungan dari Achmad Zaky Foundation, ia melanjutkan, pihaknya siap memberikan dampak yang besar bagi kehidupan anak-anak Indonesia. Batas berusaha untuk menumbuhkan dan membentuk ekosistem Muslim yang mendorong saling mendukung, menjunjung tinggi nilai-nilai Islam, dan berfungsi sebagai sumber pahala jariyah bagi para orang tua dan semua pemangku kepentingan yang terlibat.
Dalam ekspansinya, Batas akan menghadirkan beberapa inovasi seperti Batas Learn & Play, sebuah after school program yang berfokus kepada pengembangan minat dan bakat dengan mengedepankan nilai - nilai islam yang terdapat di Al-Quran. Batas Learn & Play akan menghadirkan kelas - kelas pengembangan bakat seperti memanah, berenang, kelas seni dan sains, matematika, arabic class, serta kelas tahfidz dan mengaji.
Batas juga akan meluncurkan BataSpace, ekosistem yang menghadirkan pengalaman untuk mengenal islam dan Al-Quran menggunakan teknologi imersif yang dapat dinikmati oleh seluruh anggota keluarga.
